Jumat, 07 Oktober 2016

Polisi Trenggalek Buru Suami Diduga Bunuh Istri

Polisi Trenggalek Buru Suami Diduga Bunuh Istri
"Dugaan memang mengarah ke suami korban karena sebelumnya beberapa saksi warga sekitar sempat mendengar terjadi pertengkaran di dalam rumah Tutik," ujarnya.


Trenggalek (Antara Jatim) - Jajaran Kepolisian Resor Trenggalek mengerahkan dua tim buru sergap untuk mengejar Suratman (40),  suami yang diduga menjadi pelaku tunggal pembunuhan terhadap istrinya sendiri, Tutik Handayani (30),  di Desa Tawing, Munjungan,malam.   
"Begitu selesai olah TKP (tempat kejadian perkara) tadi malam, anggota segera kami kerahkan untuk melacak keberadaan suami korban," kata Kasubbag Humas Polres Trenggalek Iptu Adit Suparno di Trenggalek, Minggu.   
Menurut Adit, ada dua tim dikerahkan  untuk melacak keberadaan terduga pelaku di Jawa dan luar Jawa.  
"Dugaan memang mengarah ke suami korban karena sebelumnya beberapa saksi warga sekitar sempat mendengar terjadi pertengkaran di dalam rumah Tutik," ujarnya.
     
Selain kesaksian warga, kata Adit, dugaan itu juga dikuatkan dengan fakta menghilangnya Suratman beserta anaknya yang masih kecil bernama Caca (4), sejak tiga hari sebelum mayat korban ditemukan tewas terbunuh.
      
"Indikasi pembunuhan sangat kuat karena saat ditemukan mayat dalam kondisi mulut tersumpal kain," katanya.
     
Saat ini, lanjut Adit, jenazah korban masih dilakukan otopsi di RSUD dr Soedomo, Trenggalek.     
Peristiwa pembunuhan tersebut pertama kali diketahui oleh ibu korban yang baru pulang dari kota Malang.    
Informasi dari polisi maupun warga Munjungan, saat pertama kali ditemukan pada Sabtu (9/4) sekitar pukul 19.30 WIB jasad Tutik Handayani (30) sudah mengeluarkan bau tak sedap karena membusuk.
Saat digeledah warga, kata warga Munjungan bernama Hadi, posisi mayat berada di kolong tempat tidur dengan sebagian tubuh dari kepala hingga lutut tertutup selimut.      
Polisi yang datang sejam kemudian segera melakukan olah TKP dan mengevakuasi mayat yang masih dalam kondisi mulut tersumpal kain.    
"Penyebab kematian masih diselidiki. Ada kemungkinan korban dipukul lebih dulu menggunakan benda tumpul sebelum muludnya disumpal kain hingga tewas. Ada beberapa luka lebam di tengkuk dan beberapa bagian tubuh," kata Adit


                        BERITA TERBARU | BERITA TER UP-DATE | BERITA INDONESIA

LIVEPOKER |TEXAS POKER| BANDAR CEMECEME KELILING| BANDAR QQ| BANDAR CAPSA|

                                                               MSNPOKER

                                               GUBUKPOKER

0 komentar:

Posting Komentar